Sabtu, 13 Desember 2008

Doa Penawar Hati yang Duka.

اَلَّلهُمَّ إنِّي عَبْدُكَ اِبْنُ عَـبْدِكَ اِبْنُ أَمَتِكَ نَاصِيَتِي بِيَدِكَ، مَاضٍ فِيَّ حُكْمٌكَ عَدْلٌ فِيًَّ قَضَــاؤُكَ أَسْـأَلُكَ بِكُلِّ اِسْمٍ هُوَ لَكَ سَمَّيْتَ بِهِ نَفْسَـكَ أَوْ أَنْزَلْتَهُ فِي كِتَـابِكَ، أَوْ عَلَّمْتَهُ أَحَدًا مِنْ خَلْقِـكَ أَوْ اسْتَـأْثَرْتَ بِهِ فِي عِلْمٍ اْلغَيْـبِ عِـنْـدَكَ أَنْ تَجْعَـلَ اْلقُرْآنَ رَبِيْعَ قَلْبِي وَ نُوْرَ صَـدْرِيْ وَ جَلاَءَ حُـزْنِي وَ ذَهَــابَ هَمِّي

“Ya Allah, sesungguhnya aku adalah hamba-Mu, anak hamba-Mu (Adam) dan anak hamba perempuanmu (|Hawa) ubun-ubunku di tangan-Mu, hukuman-Mu jatuh kepadaku, qadha-Mu kepadaku adalah adil. Aku mohon kepada-Mu dengan setiap nama (baik) yang telah Engkau gunakan untuk diri-Mu, yang Engkau turunkan dalam kitab-Mu, Engkau ajarkan kepada seorang dari makhluk-Mu, atau yang Engkau khususkan untuk diri-Mu dalam ilmu gaib di sisi-Mu, jadikanlah Al-Qur’an sebagai penentram hatiku, cahaya di dadaku, pelenyap duka dan kesedihanku. (HR. Ahmad)

اَلَّلهُمَّ إنِّي أَعُوْذُ بِكَ مِنَ اْلهَمِّ وَ اْلحَزَنِ، وَ اْلعَجْزِ وَ اْلكَسَلِ، وَ اْلجُبْنِ وَ اْلبُخْلِ، وِ ضَلْعِ الدَّيْنِ وَ غَلْبَةِ الرِّجَــالِ

Ya, Allah! Sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dari (hal yang) menyedihkan dan menyusahkan, lemah dan malas, bakhil dan penakut, utang yang menyibukkan (pikiran dan hatiku), dan laki-laki yang menindasku. (HR. Bukhari)

Tidak ada komentar: